Hari Jum’at termasuk hari-hari
paling utama, bahkan hari Jum’at adalah hari paling utama di antara ke-7 hari
dalam sepekan. Karena itu, sudah sepantasnyalah bila Nabi saw. memberikan
tugas-tugas khusus kepada ummatnya pada hari tersebut.
Berikut ini adalah beberapa amal
yang baik untuk Anda semua lakukan di setiap hari Jum’at, berdasarkan
hadits-hadits shahih dari Nabi saw.:
1. Membaca surat al-Kahfi
pada malam dan hari Jum’at.[1]
2. Memperbanyak bacaan shalawat
kepada Nabi saw. sepanjang hari Jum’at.[2]
3. Lebih memperbanyak lagi bacaan shalawat
selepas shalat Jum’at.[3]
Selain amalan “wajib” di
atas, dapat pula Anda menambahnya dengan amalan berikut, karena Allah SWT.
berfirman yang artinya, “Setiap orang itu akan mendapatkan derajat (di
hadapan Allah SWT.) sesuai kadar amalannya.”
1. Beri’tikaf di masjid
setelah shalat maghrib sambil menunggu shalat isya’ untuk
berdzikrullah. Allah SWT. membanggakan hamba-Nya yang melakukan hal ini
di hadapan para malaikat-Nya.
2. Beri’tikaf setelah shalat
shubuh di masjid untuk berdzikrullah sampai terbit matahari, lalu
melakukan 2 rekaat shalat sunnah. Pelaku amalan ini mendapatkan
pahala sempurna seperti melakukan hajji dan umrah.
Silakan beramal dengan ikhlas lillah. Amal
Anda dapat bernilai sebagai da’wah bil haal.
[1] Adapun membaca surat Ali ‘Imran, Hud,
dan ad-Dukhan pada hari Jum’at, itu hanya berdasarkan hadits dla’if.
Hadits-hadits tersebut dimuat dalam Dla’iful Jami’is Shaghir wa Ziyadatih.
[2] Ini dilakukan sejak
terbenam matahari pada hari Kamis sampai terbenam matahari pada hari Jum’at.
Nabi saw.menjanjikan, bahwa orang muslim yang paling banyak membaca shalawat
akan mendapat tempat paling dekat dengan beliau kelak di jannah. Siapa
tertarik? Segera saja deh.
[3] Hal ini berdasarkan firman Allah SWT.
yang artinya, “Jika kalian telah selesai menunaikan shalat Jum’at itu,
maka bertebaranlah kalian di muka bumi dan carilah sebagian karunia Allah SWT.,
serta banyak-banyaklah melakukan dzikrullah, supaya kalian beruntung.
0 komentar:
Posting Komentar