Saat kita
tidak mampu lagi melihat kebaikan dalam diri seseorang, maka ingatkanlah hati
kita tentang ayahnya, ibunya atau anak anak-nya yang merindukan kepulangannya
dirumah. Atau ingatlah tentang peranan yang Allah percayakan kepadanya untuk ikut serta dalam terjadinya rangkaian takdir-Nya hari ini. Karena
semua mahluk-Nya memiliki peranan dalam mendzahirkan keagungan Asma dan
Sifat-Nya hingga kesemua rangkaian takdir yang rumit itu terjadi Takdir akan
tetap terjadi terlepas engkau ridha atau tidak namun ketahuilah, saat engkau
ridha maka ALLAHpun ridha kepadamu dan celah langit terbuka disanalah kemudahan
disanalah keindahan disanalah keajaiban dan keaiban itu begitu dekatnya, sangat
dekat! sedekat jarak antara engkau dengan-Nya Ketenangan itu biasanya turun
menaburi lembah dihatimu, saat kehendakmu sejalan dengan kehendak-Nya. Jangan
takut mati, apalagi minta mati.. namun rinduilah petemuan dengan-Nya. Jangan
mengeluh tentang rentan masa yang panjang sungguh, kita telah melewati masa
yang tak mudah Teruslah melangkah jangan terhenti, bersiaplah, berdandanlah
dengan baju yang indah untuk satu pertemuan terindah.. Agar kita tidak malu
saat pertemuan itu tiba Salam Bahagia
***&******
Tulisan ini saya tulis
pertama kali 20 July 2012. Saat itu jiwaku terguncang menggeletar dengan kisah
luarbiasa yang menimpa salah satu sahabat saya di Makkah. Sebut saja namanya,
Aisyah Nursyifa. Ia yang telah memaafkan seseorang yang datang dan mengaku
telah meracuninya. Saat itu saya sangat berharap akan datang keajaiban untuk
hamba Allah itu. Racun mematikan yang membuat korbannya meninggal perlahan
dalam 5 bulan. Aisyah saat itu dalam kondisi kritis, darah segar keluar dari
mata, hidung, telinga dan mulut ketika JIN JIN yang ada dalam racun itu
mengacak-ngacak lambungnya.
Tidak hanya itu, racun itu mengakibatkan korbannya
sering lupa, syaraf dan gila. Setelah itu kakinya dibuat kaku, seperti penyakit
struk yang menyebar keseluruh tubuhnya, tenggorokan membusuk, bisu dan perlahan
seluruh tubuhnya membusuk dan akhirnya korban meninggal. Dan itu semua adalah
ulah jin yang ada dalam racun itu. Ini adalah pengakuan seseorang yang meracun
Aisyah, ia datang mengetuk inbox facebook saya dengan satu niatan taubah.
Cerita berlanjut, mengalir dan pertempuran cahaya dari Energy Ruqiyah Jarak
Jauh dan tega jahat iblispun tidak terelakan... Klimaksnya, minggu tanggal 16
June 2012 Allah menurunkan pertolongan-Nya melaui Malaikat Rahmat yang langsung
membersihkan racun itu hingga sembuh total. Kisahnya saya tulis dengan judul
"The Miracle Of Tauhid", istimewa 60 Halaman dalam 3 Seri Catatan
diatas. Silahkan baca selengkapnya.. “Tauhid yang Kokoh & Disiplan Iman
adalah modal Sejati bagi seorang Mukmin. Selanjutnya hanya ada dua pilihan,
Melangkah dan Menciptakan Keajaiban atau terus Diam". BACA SELENGKAPNYA
DALAM 3 SERI CATATAN DIATAS.
SALAM TAUHID Nuruddin AL Indunissy www.nai-foundation.com
banyak sekali manusia yang geli dengan tauhid. dan hanya mempelajari akhlaq saja dan juga fikih namun buta tauhid, padahal Tauhid itu yang paling utama pada Agama.
BalasHapusAkhlaq baik, terkadang non islam pun pada baik kok! benar tidak
soal Fiqih, banyak kok non Islam yang fiqihnya baik terutama kaum dajjalis yang mencuri Ilmu dari Sunnah wa Qur'an (israhell)
Tauhid itu datang secara asing, dan dia juga akan kembali asing, maka dari itu bersyukurlah bagi kamu yang terasingkan.
tanpa pemahaman tauhid iman seseorg akan mudah goyah...
Hapusjazakallahu khairan tlh berkunjung... :)
benar akhi kaze
BalasHapusyups.. sambil minum (c)
Hapusjazakallahu khairan udh mampir :)
waiakum.... aamiin :)
Hapus