Apa perbedaan antara Ta'aruf dan Pacaran? Mau tau apa
perbedaannya? Lanjutkan bacanya,
Tujuan :
- Ta'aruf (T)
: mengenal calon istri/suami, dengan harapan ketika ada kecocokan antara kedua
belah pihak berlanjut dengan pernikahan.
- Pacaran (P)
: mengenal calon pacar, dengan harapan ketika ada kecocokan antara kedua belah
pihak berlanjut dengan pacaran, syukur-syukur bisa nikah…
Kapan dimulai :
- T : saat calon suami dan calon istri sudah merasa bahwa
menikah adalah suatu kebutuhan, dan sudah siap secara fisik, mental serta
materi.
- P : saat sudah diledek sama teman: ”koq masih jomblo?”,
atau saat butuh temen curhat, atau saat taruhan dengan teman.
Waktu pertemuan :
- T : sesuai dengan adab bertamu.
- P : pagi boleh, siang oke, sore ayo, malam bisa, dini hari
klo ngga ada yang komplain juga ngga apa-apa..
Tempat pertemuan :
- T : di rumah sang calon, balai pertemuan, musholla,
masjid, sekolahan.
- P : di rumah sang calon, kantor, mall, cafe, diskotik,
tempat wisata, kendaraan umum & pribadi, pabrik.
Frekuensi pertemuan
- T : lebih sedikit lebih baik karena menghindari zina hati.
- P : lazimnya seminggu sekali, pas malem minggu. Kalo bisa
sih tiap hari..
Lama pertemuan :
- T : sesuai dengan adab bertamu
- P : selama belum ada yang komplain, lanjut !
Materi pertemuan :
- T : kondisi pribadi, keluarga, harapan, serta keinginan di
masa depan.
- P : cerita apa aja kejadian minggu ini, ngobrol
ngalur-ngidul, ketawa-ketiwi.
Jumlah yang hadir :
- T : minimal calon lelaki, calon perempuan, serta seorang
pendamping (bertiga). maksimal tidak terbatas (disesuaikan adab tamu).
- P : calon lelaki dan calon perempuan saja (berdua). klo
rame-rame bukan pacaran,
tapi rombongan.
Biaya :
- T : secukupnya dalam rangka menghormati tamu (sesuai adab
tamu).
- P : kalau ada biaya: ngapel, kalau ngga ada absent dulu
atau cari pinjeman, terus tempat pertemuannya di rumah aja kali ya? tapi gengsi
dong pacaran di rumah doang ?? apa kata doi coba ??
Lamanya :
- T : ketika sudah tidak ada lagi keraguan di kedua belah
pihak, lebih cepat lebih baik. dan ketika informasi sudah cukup (bisa seminggu,
sebulan, 2 bulan), apa lagi yang ditunggu-tunggu?
- P : bisa 3 bulan, 6 bulan, setahun, 2 tahun, bahkan
mungkin 10 tahun.
Saat tidak ada kecocokan saat proses :
- T : salah satu pihak bisa menyatakan tidak ada kecocokan,
dan proses stop dengan menyebut alasannya.
- P : salah satu pihak bisa menyatakan tidak ada kecocokan,
dan proses stop dengan/tanpa menyebut alasannya.
Source: https://www.facebook.com/notes/akhwat-petualang/perbedaan-taaruf-dengan-pacaran/140332536067305
wah,bagus banget penjelasannya mudah dimengerti dan dipahami,agar lebih tahu tentang perbedaan taaruf dengan pacaran silahkan kunjungi https://muslimlife.id/news/perbedaan-taaruf-dan-pacaran
BalasHapussemoga berkah